Kamis, 01 September 2016

Cara Setting PPPOE Server Router Mikrotik RB951Ui

  Tidak ada komentar
A. Pengertian

      Point-to-Point Protocol over Ethernet (PPPoE) adalah protokol jaringan untuk mengenkapsulasi Point-to-Point Protocol (PPP) frame dalam frame Ethernet. Hal ini digunakan terutama dengan layanan DSL di mana pengguna individu terhubung ke modem DSL over Ethernet dan di dataran jaringan Ethernet Metro. Ini dikembangkan oleh UUNET, Redback Networks dan RouterWare (sekarang Wind River Systems) dan tersedia sebagai informasi RFC 2516.
     Point-to-Point Protocol over Ethernet yang merupakan protokol dalam jaringan untuk menghubugkan komunikasi antara dua buah jaringan stau dua buah port ethment dengan model tunneling dan juga sebagian virtual dial-up dalam jaringan. Mikrotik adalah salah satu router yang mendukung konfigurasi PPPOE Server dan Client.

B. Latar Belakang 

      Latar Belakang dari kegiatan ini yaitu saya ingin membuat koneksi antara client dan router yang bersifat secure di jaringan lokal maupun WAN, oleh karena itu saya menggunakan fitur dari PPPoE ini.

C. Tujuan Kegiatan
      Tujuan dari kegiatan ini yaitu saya ingin menciptakan koneksi antara server dan client yang bersifat secure maka saya menggunakan fitur yang ada yaitu PPPoE itu sendiri
D. Alat dan Bahan
  • PC / Laptop
  • Router (Mikrotik)
  • Winbox
  • Akses Internet
E. Pelaksanaan Kegaitan
1. Tahap Pertama yang harus kita lakukan yaitu kita buka dulu Winbox, kemudian klik Connect *username :admin *password: -kosongkan saja-
2. Setelah itu kita masuk ke Interface, untuk menentukan Ethernet berapa yang akan kita pakai untuk membuat PPPoE Server, Disini saya menggunakan ether5 kemudian saya tandai dengan memberikan comman dengan nama PPPoE Server
3. Setelah itu kita klik IP kemudian Address, setelah itiu kita klik tanda + untuk menambahkan IP
 4. Disini saya mengisikan IP seperti ini. Kita bebas memberikan IP berapa saja terserah, jangan lupa Interfacenya kita pilih mana yang akan kita gunakan untuk PPPoE Server
5. Kemudian kita cek apakan sudah muncul pada Address List. Seperti gambar dibawah ini
6. Setelah mengasihkan IP kemudian kita menambahkan Pool address dengan cara klik IP kemudian klik Pool, kemudian kita tambahkan IP Pool dengan cara mengeklik tanda +

7. Kemudian kita isikan 
Name (Isikan terserah anda)
Address (Isikan IP yang dapat digunakan)
Setelah itu klik Apply kemudian OK
8. Setelah itu klik pada Tab PPP kemudian kita pindah ke Tab Profiles didalam Tab PPP, setelah itu klik tanda + untuk menambahkan Profiles. Kemudian kita isikan 
  
Name (Isikan terserah)
Local address (Isikan IP Address PPPoE server)
Remote Address (Isikan Pool yang tadi kita buat) 
10. Kemudian masih di tab PPP dan kita pindah ke tab Secrets.
Setelah itu kita isikan 
Name (User yang ingin dibuat)
Password (Isikan password untuk User)
Service (Isikan pppoe)
Profile (Isikan Pool yang tadi kita buat)
11. Setelah itu kita pindah lagi ke tab PPPoE Server, Kemudian kita kita isikan :
Service Name (Isikan terserah Anda)
Interface (Isikan Interface yang akan kita gunakan untuk PPPoE Server)
Default Profile (Isikan Profile yang kita buat tadi)
Kemudian Uncheck mschap2 mschap1 dan mschap
SELESAI

F. Referensi
G. Hasil dan Kesimpulan Kegaitan
      Kesimpulan dari hasil kegiatan ini yaitu kita dapat melakukan konfigurasi PPPoE Server yang dapat bermanfaat untuk securing connection antara client dan server sehingga lebih aman.